Jumat, 08 Juli 2011

cerita (yg menurut q) lucu. (^_^)

Posted by licha On Jumat, Juli 08, 2011 | No comments
sedikit cerita, yg menurut q lucu, hehe
ini kisah nyata, tapi tak tau kapan terjadinya, lupa, hehe... :)
setelah pulang dari kepergiannya, sore itu ia menceritakannya....

ini dia =>

.:= antara aku, polisi, dan pespa tua ku =:.




siang itu, mentari tepat berada diarah jam 12. begitu panasnya, menyengat tubuh ku yang kerempeng ini. hanya berlapiskan jaket tipis berwarna hitam. dan kepalaku terlindung oleh helm pespa ku yang mungil ini.

kukendarai pespa tua ku ini. menuju kembali kerumah ku tercinta. ya kira2 hampir 1 km meter lagi perjalanan yang harus kutempuh. dengan semangatnya ku mengendarai pespa kesayangan ku ini.

tua, jelek, ya begitulah pespa ku. mungkin ada juga yang bilang pespa ku ini tak layak untuk disebut kendaraan. namun, aku tetap bangga mengendarainya, menuju tempat yang suka, yang ku inginkan. pespa ini menemaniku selalu, kemanapun aku pergi. meskipun aku tau keadaanyya, namun aku tidak pasrah begitu saja. tidak akan kuserahkan pespa ku ini kepada tukang rosok yang selalu lewat kerumahku.
"tidak akan!!". tekadku.

"menuju rumah yang ku tunggu, hidangan lezat dan aneka minuman yang menyegarkan sesaat lagi akan bisa aku nikmati." pikirku.

saat melewati sebuah mall, ku tunjukkan rasa bangga ku ini. kulaju kencang pespa tua ku ini. tapi, tiba-tiba, sebuah suara melengking mengagetkan ku, "pritttt... prittt....". seorang polisi sedikit agak tua, gagah, berdada lebar, memberhentikan pespa ku tiba-tiba. tidak kaget memang. mungkin aku melaju terlalu cepat, dengan suara pespa ku yang yaa tau sendiri kan suara pespa seperti apa, apalagi pespa tua ku ini, semakin tua semakin bersuara.

aku menyambut hangat sambutan dari pak polisi itu,
aku: "selamat siang, pak. ada apa? ada yang bisa saya bantu?". (
nada polos)

polisi : "keluarkan surat-suratnya!!". (dengan suara besarnya)
aku: "ma'af, pak. saya nggak punya surat2 nya!" (nada santai)
polisi : "tidak ada?? kok bisa??" (nada agak kesal)

aku: "benar, pak. dari pertama saya naik pespa ini, saya nggak punya surat2, bpkb, stnk, bahkan sim pun saya tidak punya," (masih dengan nada santai dan tidak bersalah)

polisi : "yasudah!! pespa nya taruh sini!!" (nada kesal)

dengan (sekali lagi) polosnya, aku taruh pespa tua ku tepat dikantor polisi itu, dan disaksikan pak polisi yang gagah itu, lalu aku pergi begitu saja.
tapi, tiba-tiba pak polisi berteriak.

polisi : "eh, mau kemana kamu?" (nada kesal)

aku: (karna mungkin aku terlalu polos ato bagaimana, sekali lagi dan lagi, aku menjawab dengan santainya) "pergi, pak."

polisi : "pergi?? hla terus pespa mu bagaimana??" (lagi dan lagi polisi ini kesal)

aku: "hlo? tadi katanya suruh naruh sini, ya saya taruh, kan sudah saya taruh, saya mau pergi dulu pak, titip pespa nya ya."

polisi : "eh, enak aja!! kamu disini!! duduk disini!!" (seperti dpermainkan, jadinya tambah kesal)

aku pun pasrah. menuruti semua perintahnya, yang menurutku sedikit plinplan, tadi aku suruh taruh pespa, mau pergi, eh ternyata suruh nungguin pespa ku.
pak polisi mempersilakan ku duduk di posnya, dan beliau pun masuk kedalam untuk mengurus sesuatu.


**** 2 jam 21 menit 7 detik *****


dan ternyata selama itu aku ketiduran di teras pos polisi itu.

aku terbangun, kaget, ternyata pak polisi yang gagah itu telah membangunkan ku, dan berkata padaku, "yasudah. yasudah. sana kamu pulang saja. bawa pespa mu itu. sudah sana pergi". dengan nada kasian melihat ku polisi itu melepaskan ku begitu saja.

aku seperti mendapatkan hadiah hiburan yang begitu dahsyat, saat ku lelah, aku dberi sambutan oleh pak polisi yang gagah, untuk singgah di gubuk siggasananya, setelah itu kukendarain lagi pespa kesayanggan ku ini menuju istana ku tercinta.

sesampainya dirumah, sekali lagi dengan tampang polos, (wajah bangun tidur), aku masuk rumah, seperti biasa, tak lupa kuucapkan salam, senyum, dan sapa.

langsung menuju ruangan favoritku. DAPUR. kuambil sesuap nasi dan ku santap makanan terlezat yang pernah kumakan. (masakan ibu). dan kunikmati minuman favoritku. es teh. (buatan ibuku).

ah, nikmatnya hari ini. alhamdulillah tak lupa pula kuucap untuk hari ini. :)

the end.


itu polos apa kebangetan ya??? wkwkwkwkwkwk :D

0 pendapat:

Posting Komentar

Blogroll