Selasa, 22 Februari 2011

KAZARO (Kumpulan Akhwat ZAhabat ROhis) part 1

Posted by licha On Selasa, Februari 22, 2011 | 2 comments
(ini sih yang buat asma'... hehe)

Hati ini terasa begitu hampa, pengen banget mengulang kisah-kisah seperti dulu yang pernah terukir indah bersama sahabat-sahabat rohis akhwat seangkatan.

Kucari kenangan itu, ingin kembali kurasakan meski cuma sendiri. Kubuka semua foto yang berisikan semua perjalanan kita di rohis. Terutama di event-event besar. Kayak trails, amt, rujak party, rihlah dan yang hanya foto narsis-narsisan juga ada.


Lucu banget, ukhuwah itu begitu terasa diantara kami. Bahkan tak puas hanya melihat gambar-gambar diam, kubuka video yang pernah kubuat untuk mereka. Backsound yang lumayan menyayat hati (alah, lebay) cukup menemaniku untuk kembali memutar memori itu ke belakang.

Memutar memori dimana pertama kali aku baru mengenal mereka. Berkenalan dengan masih saling malu-malu. Mengenalkan nama, kelas, asal SMP dengan suara yang teramat pelan (maklum, akhwat) hingga ada yang tak terdengar dan harus diulang-ulang.

Bercanda, membagi kebahagiaan bersama. Mengisi hati satu sama lain. Saling membantu, mempererat apa itu yang namanya ukhuwah. Mengeja makna ukhuwah bersama-sama. Liqo yang sering rame dan murobbi yang hanya bisa diam (sepertinya) kehabisan akal mendiamkan kita yang sulit untuk diam. Karena pada prinsipnya, tak ada kebahagiaan di atas kesedihan saudara kita yang lain dan tak ada kesedihan di atas kebahgiaan saudara kita yang lain.

Meskipun ada sedikit api-api kecil, tapi rasanya sangat mudah untuk dipadamkan hanya dengan ditiup saja, tak perlu hingga menyiramkan air untuk memadamkannya.

Menurut materi liqo yang aku dapat, kita (saudara, apalagi dalam rohis ini) seperti satu tubuh. Jika satu merasakan sakit, maka yang lain juga akan merasakan sakitnya. Oleh karena itu, kita nggak boleh egois jika ber-ukhuwah.

Kenangan itu begitu melekat erat dalam ingatanku. Sulit sekali untuk melupakannya, apalagi menghapusnya. Besar rasa banggaku berada dalam ukhuwah rohis smanda ini.

Tapi rasanya kenangan itu tak akan kembali. Padahal rajutan dalam rohis ini (sebenarnya) tak akan pernah usai sebelum sampai hingga surge kelak.

Cita-cita kecil yang kuinginkan adalah menjadi seperti kakak-kakak kelasku di rohis. Mereka yang kujadikan tolok ukur ukhuwah angkatanku. Tapi sepertinya sulit. Tapi, dibalik kesulitan pasti ada kemudahan. Dan aku berusaha mengembalikan ukhuwah ini.

Pertama, cumi pelopornya. Dia pengen rohis akhwat angkatan kita dikasih nama. Kalo yang kakak kelas kita ‘kan namanya Edelweis, yang punya makna yang dalam tuh. Cumi pun nyletuk dan bilang kalo nama kita ada Rafflessia. Bagus sih filosofinya. Bunga yang langka yang sulit ditemukan. Dan itu adalah bunga terbesar. Tapi kok ‘bau’ ya? Akhirnya nama itu terleliminasi dengan sendirinya, karena memang tak ada yang setuju dengan nama itu. Lagian itu juga masih dengan bercandaan.

Yang kedua, aku berfikir. Gimana kalo namanya Oriza sativa alias padi. Kan bagus tuh filosofinya. Padi semakin berumur semakin merunduk. Dan semoga kita bisa seperti padi. Nama ini disetujui, tapi hanya beberapa orang. Karena memang hanya sedikit yang ikut merembuknya. Tapi nama ini berjalan lumayan lama.

Hingga akhirnya yang ketiga, Alfi punya ide bagus. Usulannya yaitu namanya adalah KAZARO yaitu singkatan dari Kumpulan Akhwat ZAhabat ROhis. Dia terinspirasi dari Lazaro Spallanzani, salah satu penemu teori kehidupan. Karena mayoritas banyak yang setuju, akhirnya dipakailah nama itu. Dan akhirnya WE ARE KAZARO…!!

Setelah release, banyak yang bertanya-tanya dan ada juga yang berkomentar. Dari para alumni, “Dari semua alumni rohis smanda, yang nama angkatanya nggak ada huruf ‘S’nya cuma angkatan kalian yaa..??”. setelah dipikir-pikir memang iya juga. Tapi ya, masa’ mau diganti lagi??? Apa??

Dan aku sempat berpikir untuk hanya tinggal menambahi huruf ‘S’ aja dibelakangnya. Jadinya KAZAROS. Tapi aneh bin wagu. Nggak berani bilang ke temen-temen yang lain. Terus apa artinya itu, artinya yaitu Kumpulan Akhwat ZAhabat ROhis Smanda. Hha, ngarang aja.

Ya, tapi semoga dengan telah terbentuknya nama KAZARO ini kita bener-bener bisa erat ukhuwahnya. Jangan pada lepas sendiri-sendiri yyaaa… ^_^

2 komentar:

Blogroll